Ketua Fraksi PKB DPRD Gresik, Imron Rosyadi, Dengarkan Aspirasi Warga dalam Reses Masa Sidang II
Anggota DPRD Kabupaten Gresik Imron Rosyadi menggelar kegiatan Reses Masa Persidangan II. Acara ini diadakan sebagai bentuk nyata komitmen anggota
pemerintah daerah dalam mendengarkan dan menyerap aspirasi langsung dari masyarakat. Bertempat di Kecamatan Sidayu dan Kecamatan Ujungpangkah, acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, warga setempat, dan tim pendukung.
Dalam sambutannya, Imron Rosyadi menyampaikan bahwa reses ini menjadi momen penting baginya untuk lebih memahami langsung kondisi di lapangan. Sebagai wakil rakyat, dia berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi yang telah disampaikan dalam forum ini.
Aspirasi itu didengarkan, karena ia mewakili suara keresahan.
Aspirasi itu di perjuangan, karena ia kuasa dari yang papah & lemah.
Berjuang & terus mendengar adalah bagian dari cara merawat kesadaran menjadi anggota dewan.
— Imron Rosyadi —
Dalam Reses tersebut, masyarakat menyampaikan berbagai aspirasi penting yang mencerminkan kebutuhan mendesak di berbagai sektor, mulai dari pendidikan hingga perikanan. Berikut adalah poin-poin utama yang diusulkan oleh masyarakat selama diskusi:
Dalam Sektor Pendidikan, warga menyuarakan pentingnya akses pendidikan yang layak bagi seluruh lapisan masyarakat, Permintaan peningkatan fasilitas belajar dan mengajar serta ketersediaan Guru yang berkualitas.
Pada sektor pertanian, masyarakat mengusulkan pengalihan sumber energi untuk pompa air dari bahan bakar solar ke energi listrik berbasis panel surya. Hal ini dinilai lebih ramah lingkungan dan efisien juga mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar yang mahal dan terkadang sulit diakses oleh petani. Harapan agar pemerintah memberikan subsidi atau program bantuan pemasangan panel surya di lahan pertanian.
Pada sektor perikanan Masyarakat meresahan atas tindakan nelayan nakal yang menggunakan alat tangkap ikan yang dilarang, mereka menghimbau kepada pemerintah untuk mempertegas larangan ini, dikarenakan penggunaan alat ini bisa merusak ekositem dan terumbu karang yang menjadi tempat bagi ikan, jika masih dibiarkan saja maka nelayang tradisional yang banyak dirugikan. disamping itu para nelayan juga menginginkan agar di daerah mereka di bangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan. Mengingat aturan SPBU saat ini yang semakin ketat mempersulit nelayan untuk mendapatkan bahan bakar berupa solar.




Kegiatan reses ini menjadi momen penting bagi masyarakat untuk menyampaikan suara mereka secara langsung kepada wakil rakyat. Dengan perhatian dan komitmen yang diberikan, diharapkan aspirasi-aspirasi ini dapat direalisasikan menjadi kebijakan nyata yang bermanfaat bagi seluruh warga Kabupaten Gresik. Dengan dukungan pemerintah daerah dan DPRD, harapan masyarakat terhadap pendidikan yang lebih layak, pertanian yang lebih modern, dan perikanan yang berkelanjutan dapat terwujud.